KH. ABDUL KARIM JAMAK DAN PEMIKIRANNYA TENTANG KONSEP KETUHANAN
Abdul Karim Jamak merupakan seorang ulama tersohor, yang
telah berjuang dengan aktifiti dakwahnya mengajak masyarakat muslim di
Kerinci untuk mengamalkan ajaran Islam sesuai dengan syariat Nabi
Muhammad Saw. Dari konsep pemikirannya tentang Ketuhanan, Abdul Karim
Jamak adalah menganut pemikiran Asya’irah, berasaskan kepada al-Qur’an
dan hadis Rasulullah Saw. Ajaran Ketuhanannya yang telah difahami dan
diamalkan pun telah memberi implikasi kepada murid-murid beliau dan
masyarakat muslim Kerinci.
Buku ini mengkaji ‘Abdul Karim Jamak dan Pemikirannya tentang Konsep Ketuhanan’ menggunakan kaedah penyelidikan kualitatif (qualitative research) dengan melalui dua pendekatan iaitu pendekatan sejarah (Historical approach) dan pendekatan teori Islam (Islamic theory approach).
Tujuannya yang utama adalah untuk mengkaji dan meneliti biografi Abdul
Karim Jamak dan Pemikirannya tentang Konsep Ketuhanan. Yang secara
terperinci membicarakan tentang, Sifat Allah, konsep Perbuatan Tuhan
serta Qada dan Qadar. Penulis memilih tokoh ini sebagai objek kajian
karena beliau adalah tokoh terkemuka di Indonesia, kemudian mengadakan
Analisa perbandingan sebagai sebuah penyelidikan komperatif.
MANAJEMEN CARE BUNDLE PADA PASIEN CEDERA KEPALA
Cedera kepala merupakan penyebab tertinggi kematian dan
kecacatan di seluruh dunia. Salah satu penyebab utama cedera kepala yang
tidak dapat dihindari adalah kecelakaan. Oleh karena itu penanganan
pascacedera yang tepat dan cepat merupakan hal yang sangat penting.
Berbagai tatalaksanan penanganan cedera kepala terus dikembangkan para
ahli keperawatan sebagai langkah awal dalam mengurangi kematian dan
kecacatan. Salah satu tatalaksana perawatan pasien cedera kepala yang
terbukti dapat meningkatkan kualitas perawatan dan outcome pasien adalah manajemen care bundle. Manajemen care bundle adalah intervensi keperawatan yang diterapkan pada pasien cedera kepala dengan mengaplikasikan empat komponen dari care bundle
secara bersamaan yaitu penilaian tingkat kesadaran, penilaian frekuensi
pernafasan, penilaian denyut nadi, tekanan darah dan pengaturan posisi head up 30°. Selain meningkatkan kualitas perawatan, care bundle
juga dapat mengurangi biaya perawatan kesehatan dan menurunkan lama
tinggal pasien di rumah sakit. Namun hingga saat ini pelaksanaan
manajemen care bundle di Indonesia masih belum optimal, dikarenakan sumber daya, keterampilan dan pengetahuan perawat yang belum memadai.
Buku ini akan membahas faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan manajemen care bundle di Indonesia dan tatalaksana care bundle
pada pasien cedera kepala. Harapannya, buku ini dapat menambah
pengetahuan dan pemahaman para pembaca tentang cedera kepala dan
penanganannya.
DIAGNOSA KESEHATAN KUDA SANDELWOOD SUMBA MELALUI PROFIL ENZIMOLOGI HEPAR
Kuda Sandelwood merupakan aset lokal Pulau Sumba yang
memiliki fungsi sosial dan ekonomi yang cukup tinggi. Profil enzimologi
hepar atau hati merupakan salah satu parameter yang dapat digunakan
untuk penegakan diagnosis kesehatan kuda dan juga untuk mengetahui suatu
penyakit akibat kerusakan organ, salah satunya hati. Pemeriksaan fungsi
hati dapat dilakukan dengan pengujian enzim hati yang meliputi Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) atau Aspartate Transaminase (AST) dan Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) atau Alanine Aminotransferase (ALT).
Buku
ini akan memberikan gambaran kepada para pembaca, khususnya di bidang
dunia kedokteran hewan untuk mendiagnosa status kesehatan kuda melalui
profil kimia darah untuk mengetahui kadar SGOT dan SGPT secara umum
maupun berdasarkan jenis kelamin. Buku ini juga menyajikan nilai
referensi normal untuk kadar SGOT dan SGPT kuda Sandelwood secara umum
maupun berdasarkan jenis kelamin pada kuda jantan dan kuda betina.
ANALISA PENERAPAN NILAI-NILAI MAQASHID SYARIAH PADA UNDANG-UNDANG NO. 23 TAHUN 2011 TENTANG PENGELOLAAN ZAKAT
Zakat menjadi salah satu instrumen penting dalam Ekonomi
Islam. Tujuan zakat adalah terwujudnya kesejahteraan ekonomi umat.
Indonesia yang memiliki populasi penduduk pemeluk Islam terbesar di
dunia, memiliki potensi yang sangat besar dalam pendayagunaan zakat.
Karena itulah, zakat di Indonesia diatur dalam Undang-Undang No. 23
Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat. Amanah dalam Undang-Undang No. 23
Tahun 2011 tentang pengelolaan zakat adalah pengelolaan yang efektif,
efisien dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat
Zakat sebagai salah
satu dari lima pilar Islam tentu tidak terlepas dari aturan dan hukum
Islam yang berlaku. Salah satu kajian dalam Islam untuk melihat suatu
peraturan atau kebijakan sesuai dengan hukum Islam dengan instrumen
maqashid syariah. Oleh karena itu, buku ini menganalisis kesesuaian
Undang-Undang No. 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat dengan
nilai-nilai yang terdapat maqashid syariah yang terdiri dari hifzh al-dīn (menjaga agama), hifzh al-nafs (menjaga jiwa), hifzh al-‘aql (menjaga akal), hifzh al-nasl (menjaga keturunan), dan hifzh al-māl (menjaga harta).
Penulis berharap buku ini dapat menjadi salah satu informasi terkait pengelolaan zakat di Indonesia.
WORK-LIFE BALANCE PARA PEKERJA BURUH
Work-life balance merupakan suatu
kondisi di mana karyawan atau seorang individu berusaha untuk membuat
keadaan menjadi seimbang antara pekerjaan dengan kehidupan pribadinya.
Namun akan selalu ada konsekuensi yang harus diterima ketika berusaha
membuat semuanya menjadi seimbang. Bisa jadi berimbas kepada kondisi
psikologis dan kondisi fisik yang kelelahan karena selalu berusaha
membuat kedua keadaan menjadi seimbang.
Buku yang berjudul Work-Life Balance Para Pekerja Buruh ini berisi dari 6 (enam) bab yaitu Pendahuluan, Work Life Balance, Employee Engagement, Burnout, Dewasa, dan Work Life Balance Para Pekerja Buruh.
EMPLOYEE WELL-BEING HUBUNGANNYA DENGAN PSYCHOLOGICAL CAPITAL DAN WORK ENGAGEMEN
Kementerian Tenaga Kerja mempublikasikan progres produktivitas pekerja Indonesia. Di sela-sela Conference and Workshop on Innovation Development di Jakarta, pejabat Kemenaker mengemukakan
pada 2015 produktivitas per pekerja Indonesia mencapai USD 24,3 ribu.
Angka ini dua kali lipat lebih tinggi dibanding produktivitas pada 1990.
Artinya, selama 25 tahun produktivitas Indonesia tumbuh 3,1% per tahun.
Gambaran ini diambil dari data Asian Productivity Organization (APO).
Jika
diperbandingkan dengan banyak negara lain, termasuk di lingkungan
ASEAN, progres data tentang peringkat produktivitas dan daya saing
Indonesia itu belum cukup memuaskan. Agar bisa menjadi pemain utama di
kancah perekonomian global, produktivitas pekerja Indonesia harus terus
dipacu. Agar mendapatkan kualitas SDM yang sesuai dengan kriteria perlu
peningkatan kualitas karyawan, dalam pemenuhan hal tersebut sangat
penting adanya kesejahteraan karyawan yaitu Employee Well-Being.
Buku ini berisi dari 5 (lima) bab yaitu Pendahuluan, Work Engagement, Psychological Capital, Employee Well-Being, dan Employee Well-Being Hubungannya dengan Psychological Capital dan Work Engagement.
WELL-BEING PEKERJA PSYCHOLOGICAL CAPITAL DAN PSYCHOLOGICAL CLIMATE
Employee well-being
dapat diartikan sebagai kualitas kehidupan karyawan dan status
psikologis di tempat kerja serta kesejahteraan secara keseluruhan,
kepuasan kerja, dan kelelahan emosional. Secara historis, banyak
peneliti telah menilai dari kepuasan kerja karyawan, baik secara global
maupun sebagai penjumlahan kepuasan dengan berbagai domain pekerjaan.
Buku ini berisi 5 (lima) bab pembahasan yaitu Pendahuluan, Psychological Climate, Psychological Capital, Employee Well-Being, dan Employee Well-Being sebagai Mediator Hubungan antara Psychological Capital dan Psychological Climate.
KONSEP DIRI DAN KONFORMITAS PADA PERILAKU KONSUMTIF REMAJA
Dalam pergaulan seorang remaja, agar tidak dikucilkan
biasanya seorang remaja akan berusaha untuk menjadi konformis, yaitu
tidak berbeda dengan orang lain dalam kelompoknya. Remaja akan berusaha
melakukan berbagai cara untuk menjaga dan memperbaiki apa yang menurut
mereka kurang menarik, remaja akan berusaha untuk terus mengkomsumsi
barang-barang baru dengan membeli tanpa batas, sehingga menggiring
remaja untuk tidak hemat dan menjauh dari pola hidup sederhana. Dorongan
demikian tidak hanya datang dari diri sendiri tapi juga dari luar diri
dalam bentuk tekanan kelompok ataupun tekanan anggota kelompok yang
lain. Hal ini dapat memicu seorang remaja untuk berperilaku konsumtif
demi mendapatkan kesetaraan status sosial dalam kelompoknya. Perilaku
konsumtif menjadi berbahaya karena akan terus mengakar dalam gaya hidup
remaja.
Buku ini terdiri dari 6 (enam) bab pembahasan yaitu
Pendahuluan, Perilaku Konsumtif, Konsep Diri, Konformitas, Remaja, serta
Konsep Diri dan Konformitas pada Perilaku Konsumtif Remaja.
DASAR-DASAR PEMANFAATAN AKUN @belajar.id DALAM PEMBELAJARAN
Kemendikbud telah meluncurkan Program Digitalisasi
Sekolah yang akan mengantar satuan Pendidikan di Indonesia menjadi
familier dengan teknologi dalam kegiatan sehari-hari.
Keberadaan akun
@belajar.id diharapkan menjadi jembatan bagi satuan pendidikan untuk
mengimplementasikan Program Digitalisasi Sekolah baik pada urusan
administrasi sekolah, administrasi guru dan terutama pada proses belajar
mengajar dalam kelas.
Buku ini diharapkan dapat menjadi solusi
bagi pendidik dan tenaga kependidikan, khususnya yang berdomisili di
wilayah yang masih kesulitan jaringan internet dalam menggunakan akun
@belajar.id yang terintegrasi dengan google suite for education, agar
harapan pemerintah dalam meluncurkan Program Digitalisasi Sekolah dapat
terwujud.
PEMBELAJARAN IPS: Model Cari Jodoh dengan Kartu Kwartet (Carjotet)
Pembelajaran IPS: Model Cari Jodoh dengan Kartu Kwartet
(Carjotet) adalah buku yang disusun oleh Suharni, S.Pd yaitu seorang
guru Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Buku ini berisi
tentang model pembelajaran Mencari Jodoh dengan Kartu Kwartet yang
merupakan pengembangan dari model pembelajaran Make a Match.
Dikembangkan dengan konsep yang mudah dipahami untuk melatih dan
memaksimalkan berpikir kritis juga penguatan karakter saling menghargai.
Buku
Pembelajaran IPS: Model Cari Jodoh dengan Kartu Kwartet (Carjotet)
diterbitkan karena akhir-akhir ini pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial
(IPS) sering kali dianggap pelajaran yang membosankan. Melalui buku ini,
penulis mencoba menghapus semua anggapan itu sehingga mata pelajaran
IPS menjadi lebih menarik, aktif, kreatif, juga menyenangkan.
MENGENAL ADMINISTRASI PENDIDIKAN (PAK DAN GEREJA)
Mengenal
Administrasi Pendidikan merupakan suatu hal yang penting bagi mahasiswa
yang sedang belajar, karena dalam keseluruhan proses pendidikan di
kampus mahasiswa senantiasa bersinggungan dengan administrasi.
Hadirnya buku ini di tangan pembaca, diharapkan dapat menunjang keberhasilan bagi mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan.
Buku ini membahas tentang:
- Konsep Dasar Administrasi Pendidikan
- Ruang Lingkup dan Sejarah Administrasi Pendidikan
- Prinsip Administrasi Pendidikan
- Administrasi Kurikulum Pendidikan
- Supervisi dalam Administrasi Pendidikan
- Administrasi Tata Kelola.
PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN DI SEKOLAH DASAR
Pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia pada dasarnya ditekankan pada keutamakan kemampuan untuk berkomunikasi, berpikir, mempertajam perasaan dan kemampuan mengapresiasikan sastra. Kemampuan untuk berkomunikasi di sini mencakup empat kemampuan pula, yaitu kemampuan menyimak, kemampuan berbicara, kemampuan membaca dan juga kemampuan menulis.
Membaca merupakan salah satu soko guru pendidikan pengajaran. Membaca merupakan syarat mutlak memasuki majelis ilmu. Dengan mempunyai keistimewaan membaca mampu meliputi tembok tinggi formalitas keilmuan.
Buku yang berjudul Pembelajaran Membaca Pemahaman di Sekolah Dasar ini berisi 9 (sembilan) bagian pembahasan, yaitu Pendahuluan, Pembelajaran, Membaca, Ciri Pembaca yang Baik, Faktor yang Mempengaruhi Membaca, Tujuan Membaca, Jenis-jenis dan Metode Membaca di Sekolah Dasar, Membaca Pemahaman, dan Pembelajaran Membaca Pemahaman di Sekolah Dasar.
DEVELOPING ECONOMIC ENGLISH INSTRUCTIONAL MATERIAL BASED ON SHARIAH ECONOMY SYSTEM
This
book shows that: (1) The development of economic English Instructional
material based on shariah economy system is very important to be done
because it is related students’ needs and level. The development of the
material is based on the consideration of economic students’ wants,
necessities and lacks related to the economic English and also other
aspects such as existing economic English materials, learning
environment, and teaching and learning process; (2) The product of
economic English instructional material based on shariah economy system
produced is the complete material that contains integrated skills
(listening, speaking, reading, and writing); besides that the material
also contains all language components (grammar, vocabulary and
pronunciation and spelling). All of the language skills and components
in the material are provided with some exercises and images to make the
students interesting and easy to understand the material.
KETAHANAN KOMPONEN UTAMA MOTOR DIESEL BERBAHAN BAKAR JELANTAH METHYL ESTER B20
Masalah utama penggunaan minyak nabati secara umum
termasuk minyak jelantah sebagai pengganti solar adalah sifat-sifat
fisika dan kimia. Terutama viskositas dan titik bakarnya yang lebih
tinggi dari pada minyak solar. Dua sifat minyak jelantah (JME) tersebut
perlu diturunkan agar cocok menjadi bahan bakar. Selain itu, studi lain
mengatakan kandungan asam tak jenuh dalam biodiesel (yang dinyatakan
dengan jumlah iodin) meningkatkan risiko polimerisasi dalam minyak
pelumas motor diesel dan dapat menyebabkan terjadinya laju keausan dan
terbentuknya carbon deposit pada komponen-komponen utama motor diesel.
Buku yang berjudul Ketahanan Komponen Utama Motor Diesel Berbahan Bakar Jelantah Methyl Ester B20
ini terdiri dari 9 (sembilan) Bab, yakni Bab 1 Pendahuluan, Bab 2 Motor
Diesel, Bab 3 Jelantah Methyl Ester, Bab 4 Uji Ketahanan, Bab 5 Four
Stroke Diesel Engine, Bab 6 Performa Motor Diesel, Bab 7 Biodiesel dari
Jelantah Methyl Ester (JME), Bab 8 Iodin Number, serta Bab 9 Ketahanan
Komponen Utama Motor Diesel Berbahan Bakar Jelantah Methyl Ester B20.
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
Buku yang berjudul Ilmu Kesehatan Masyarakat
ini disusun agar dapat membantu para mahasiswa dalam mempelajari
seluk-beluk tentang ilmu kesehatan masyarakat khususnya mahasiswa
keperawatan beserta mempermudah mempelajari materi ilmu kesehatan
masyarakat terutama bagi kaum awam yang belum mengenal ilmu kesehatan
masyarakat itu sendiri.
JEJAK TAPAL KAKI KALI PANGUS
Cerita “Jejak Tapal Kaki Kali Pangus”
bercerita tentang seorang anak desa bernama Ramin. Ramin yang hanya
anak seorang penjual kayu bakar namun tekadnya membaja ingin melanjutkan
ke SMP. Ia rela menjadi pemburu dan penjual kodok. Bahkan dari hasil
menjual kodok itu Ramin bisa membeli kambing yang kelak akan digunakan
untuk membiayai di SMA. Namun sayang Ramin dirampok, mamaknya luka parah
dan semua hartanya ludes. Ramin terpaksa putus sekolah karena tak punya
biaya lagi.
Ramin akhirnya ikut Ki Lurah Buto yang dianggapnya
berbaik hati. Hingga kemudian Ramin melanjutkan sekolah ke SMP terbuka,
namun sungguh malang, Ki Lurah Buto ternyata berhati licik. Mamak Ramin
terlilit utang dengan Ki Lurah Buto. Mamak Ramin akhirnya menjadi
pembantu di rumah Tuan Albert, seorang keturunan Belanda. Dengan jalan
ini Ramin berhasil melunasi hutang-hutangnya kepada Ki Lurah Buto.
Bahkan Ramin bisa menyelesaikan sekolahnya di SMP terbuka. Kemudian
dengan kegigihannya Ramin nekat meneruskan sekolahnya ke STM. Ramin
membiayai sekolahnya, selain dari bantuan mamaknya, yang menjadi
pembantu, Ramin melakukan pekerjaan apa saja yang penting halal.
Ramin
pun bercita-cita melanjutkannya ke Perguruan Tinggi, yaitu di
POLITEKNIK. Rupanya mamaknya yang bodoh sudah sadar dan akan membantu
tekad Ramin. Mamak Ramin akhirnya memutuskan ke Arab Saudi menjadi TKW
untuk membiayai kuliah Ramin. Semenjak kuliah itulah ide gila Ramin
muncul. Ia membeli bukit tandus yang dianggapnya tidak berguna. Orang
kampung menganggap Ramin gila, namun ia tetap nekat membendung kali
Pangus menjadi sebuah waduk. Ide Ramin pun berhasil. Semua warga
terperangah hingga desanya yang semula miskin menjadi makmur.
MODUL WORKSHOP PEMBELAJARAN MATEMATIKA 1
MODUL WORKSHOP PEMBELAJARAN MATEMATIKA 2
AGRESIVITAS PAJAK PERUSAHAAN PUBLIK DI INDONESIA & REFLEKSI PERILAKU OPORTUNIS MELALUI MANAJEMEN LABA
Buku ini terdiri dari 10 (sepuluh) bagian di antaranya: Pendahuluan; Teori Agensi (Agency Theory); Akuntansi Perpajakan; Akuntansi Keuangan; Agresivitas Pajak; Teknik Mengukur Tax Avoidance dengan Abnormal Book Tax Difference; Karakteristik Eksekutif; Manajemen Laba; Financial Distress; serta Peran Manajemen Laba sebagai Pemediasi atas Determinan Agresivitas Pajak.
PANDUAN PRAKTIKUM ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN DAN BAYI BARU LAHIR
Buku ini berisi panduan praktikum kebidanan tentang
persalinan dan bayi baru lahir sebagai bahan referensi bagi mahasiswa
diploma Kebidanan yang telah disesuaikan dengan kurikulum dan RPS yang
berlaku saat ini. Pembahasan dan Langkah-langkah praktikum disajikan
dengan bahasa yang mudah dipahami.
Pembahasan materi dalam buku ini meliputi:
- Pemeriksaan fisik ibu bersalin
- Mekanisme persalinan
- VT, amniotomi, bidang hodge, mengukur panggul
- Kala II
- Kala III
- Heacting, episiotomi, anestesi
- Pemantauan kala IV dan penilaian awal BBL
- KB pasca persalinan
- Panduan pengisian partograf.
BUKU AJAR KONSEP KEBIDANAN
Buku konsep kebidanan ini, disusun sebagai pegangan
bahan pembelajaran mahasiswa Diploma III Kebidanan yang disusun mengacu
pada Rencana Pembelajaran Semester (RPS) di masa pandemic Covid-19.
Buku ini, terdiri dari XI (sebelas) pembahasan di
antaranya Konsep Kebidanan; Sejarah dan Perkembangan Pendidikan
Kebidanan; Profesional dan Profesionalisme Kebidanan; Filosofi Bidan;
Paradigma Asuhan Kebidanan; Peran dan Kewenangan Bidan; Standar Profesi
Bidan; Manajemen Kebidanan dalam Praktik Kebidanan; Reward dan Punishment; Pengembangan Karir Bidan Pelayanan Kebidanan; serta Pelayanan Kebidanan.
Buku ini, terdiri dari XI (sebelas) pembahasan di
antaranya Konsep Kebidanan; Sejarah dan Perkembangan Pendidikan
Kebidanan; Profesional dan Profesionalisme Kebidanan; Filosofi Bidan;
Paradigma Asuhan Kebidanan; Peran dan Kewenangan Bidan; Standar Profesi
Bidan; Manajemen Kebidanan dalam Praktik Kebidanan; Reward dan Punishment; Pengembangan Karir Bidan Pelayanan Kebidanan; serta Pelayanan Kebidanan.
MANAJEMEN MEREK & KEPUASAN PELANGGAN
Ekuitas merek (brand equity) menjadi pembahasan
dan perdebatan para ahli strategi pemasaran di seluruh penjuru bumi
dari masa ke masa, selama berabad-abad lamanya. Ratusan bahkan miliaran
rupiah dikeluarkan untuk melakukan riset-riset untuk mencari merek-merek
terbaik pada wilayah sebuah negara, bahkan di seluruh dunia. Dalam era
persaingan yang luar biasa sekarang ini merek memegang peranan yang
sangat penting. Dalam setiap nadi kehidupan kita dapat dipastikan akan
bersinggungan dengan merek. Merek itu seperti jangkar, bagaikan rambu
jalan, seperti teman yang dapat dipercaya. Sebuah merek memberi cara
untuk mengenali apa yang suka dengan cepat. Merek mampu membuat janji
emosi menjadi konsisten dan stabil.
Kemudian, kepuasan pelanggan merupakan konsep yang
telah lama dikenal dalam ilmu pemasaran. Peta persaingan bisnis semakin
meningkat tajam, preferensi dan perilaku pelanggan senantiasa mengalami
perubahan secara dinamis, teknologi informasi berkembang dengan cepat
mendorong organisasi bisnis untuk lebih fokus menanggapi kepuasan
pelanggan untuk menjamin pengembangan bisnis. Di saat persaingan semakin
ketat, produsen berusaha memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen
dengan menawarkan berbagai jenis produknya. Dampaknya konsumen memiliki
banyak pilihan, kekuatan tawar-menawar konsumen semakin besar, yang
mendorong setiap perusahaan harus menempatkan orientasinya pada kepuasan
pelanggan sebagai tujuan utamanya. Produsen semakin yakin bahwa kunci
sukses untuk memenangkan persaingan terletak pada kemampuannya
memberikan total customer value yang dapat memuaskan pelanggan melalui penyampaian produk yang berkualitas dengan harga bersaing.
TUA SALAH PERSEPSI MUDA TIDAK TAKUT MATI: Persepsi dan Pola Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular di Kabupaten Ponorogo
Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang
memerlukan pengobatan jangka panjang sehingga akan menimbulkan dampak
beban ekonomi yang sangat tinggi. Pembiayaan pengobatan terhadap
penyakit kardiovaskular sangat mahal dan tidak semua lapisan masyarakat
dapat menjangkau. Padahal pencegahan penyakit kardiovaskular sebenarnya
mudah dan murah, hanya sering dilupakan atau tidak dihiraukan oleh
masyarakat, seperti misalnya pengaturan pola makan yang seimbang dan
ditambah dengan aktivitas fisik atau olahraga teratur harus
dioptimalkan. Upaya pencegahan penyakit kardiovaskular harus diupayakan
semaksimal mungkin oleh masyarakat di samping pemerintah sebagai pihak
yang ikut bertanggung jawab. Pemerintah memiliki peranan sangat penting
dalam perumusan kebijakan yang berorientasi pada pengendalian penyakit
kardiovaskular. Pemerintah harus mampu meningkatkan kesehatan
masyarakat, merespons kebutuhan penderita penyakit kardiovaskular, serta
memberikan perlindungan pembiayaan bagi masyarakat miskin. Buku ini
merupakan hasil penelitian gambaran pola serangan penyakit
kardiovaskular antara penduduk desa-kota, kaya-miskin dan persepsi,
nilai dan sikap masyarakat terhadap penyakit kardiovaskular.
Penulisan buku ini merupakan hasil laporan penelitian
Kajian Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular Daerah Perkotaan dan
Pedesaan Indonesia (Studi di Kabupaten Ponorogo), yang dibiayai oleh
Dikti Kementerian Riset dan Dikti RI tahun 2015 dan tahun 2016 dengan
judul Buku Tua Salah Persepsi, Muda Tidak Takut Mati (Persepsi dan Pola Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular di Kabupaten Ponorogo).
ASUPAN ZAT BESI REMAJA PUTRI
Masalah nutrisi utama pada remaja adalah
defisiensi mikronutrien, khususnya defisiensi zat besi yang lebih sering
disebut sebagai anemia, juga gizi kurang dan perawakan pendek maupun
gizi lebih sampai obesitas, yang keduanya seringkali berkaitan dengan
perilaku makan salah dan gaya hidup.
Remaja putri lebih rentan terkena anemia karena
mereka berada pada masa pertumbuhan yang membutuhkan zat gizi yang lebih
tinggi termasuk zat besi. Adanya siklus menstruasi setiap bulan
merupakan salah satu faktor penyebab remaja putri terkena anemia
defisiensi besi. Selain itu, remaja putri biasanya sangat memperhatikan
bentuk badan, sehingga banyak yang membatasi konsumsi makan dan banyak
pantangan terhadap makanan seperti pada diet vegetarian.
Tujuan penulisan buku ini adalah untuk mengetahui
Faktor-faktor yang berhubungan dengan Asupan zat besi remaja putri. Buku
ini juga diharapkan mampu menjawab permasalahan risiko terjadinya
defisiensi gizi besi pada remaja putri. Semoga bermanfaat bagi pembaca,
khususnya bagi pemerhati masalah gizi remaja.
INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DAN KELANGSUNGAN ASI ANAK USIA DI BAWAH DUA TAHUN
ASI
merupakan sumber nutrisi yang terbaik bagi bayi yang mempunyai banyak
manfaat baik untuk perkembangan, pertumbuhan dan kesehatan. Keberhasilan
pemberian ASI tak lepas dari peranan ibu dalam menyusui. Pengetahuan
yang baik, dukungan dari tenaga kesehatan dalam melakukan inisiasi
menyusui dini (IMD) dapat membantu ibu memberikan ASI eksklusif 6 bulan
dan menyusui hingga 2 tahun. Buku ini merangkum hasil-hasil penelitian
terkait pengaruh pemberian pengetahuan tentang IMD pada ibu serta
manfaat IMD terhadap kelangsungan ASI pada anak usia di bawah dua tahun.
ULAT SAGU PAPUA: Budaya dan Risetnya
Menuliskan buku ini mengacu pada pengalaman
penulis dan keponakan penulis yang merupakan anggota kimiawan Indonesia
selama mengajar dan mengabdi di tanah Papua hingga detik ini. Di daerah
Sentani saat keadaan sebelum New Normal acara pesta Danau
Sentani tidak pernah lepas dari hidangan sate ulat sagu yang sangat
wangi. Ditambah suasana Danau Sentani yang bening dan sejuk, merambah
budaya Papua sebagai salah satu unsur eksotik di Indonesia.
Menuliskan buku ini mengacu pada pengalaman
penulis dan keponakan penulis yang merupakan anggota kimiawan Indonesia
selama mengajar dan mengabdi di tanah Papua hingga detik ini. Di daerah
Sentani saat keadaan sebelum New Normal acara pesta Danau
Sentani tidak pernah lepas dari hidangan sate ulat sagu yang sangat
wangi. Ditambah suasana Danau Sentani yang bening dan sejuk, merambah
budaya Papua sebagai salah satu unsur eksotik di Indonesia.
Semoga unsur folklore dan riset ulat sagu Papua untuk
pasien HIV AIDS yang sudah dipatenkan sejak 2016 ini menambah wawasan
ilmu pengetahuan dan kebangsaan kita yang kagum pada keberagaman sumber
daya Budaya dan Riset di Papua.