Filsafat Pendidikan: Sebuah Pengantar Memahami Manusia dan Pendidikan dalam Tinjauan Filosofis
Dari
hari ke hari problem pendidikan semakin komplek mengikuti arah perkembangan
zaman. Berbagai pemikiran manusia dicurahkan untuk menjawab problematika
pendidikan. Tetapi apa yang dibutuhkan oleh manusia sesungguhnya berawal dari
pertanyaan-pertanyaan mendasar yang diajukan oleh filsafat agar ia bisa semakin
mendekati kepada realitas yang diharapkan. Tidak hanya itu manusia berupaya
mengembangkan pengetahuannya dan mengajarkannya kepada orang lain agar
hasil-hasil pemikiran dan tradisi budayanya itu dapat diteruskan oleh
generasi-generasi setelahnya. Ada yang bertahan, tetapi ada pula yang tergusur
oleh hasil pemikiran baru. Itulah pendidikan. Jika makhluk lain bertahan dan
berkembang mengikuti selera alam, tidak halnya dengan manusia, ia bertahan dan berkembang
melalui proses pendidikan. Peranan filsafat yang mendasari berbagai aspek
pendidikan sudah tentu merupakan sumbangan utama bagi pembinaan pendidikan.
Teori-teori yang tersusun karenanya dapat disebut sebagai ilmu kependidikan
yang landasannya adalah filsafat pendidikan.
Dalam
pandangan Islam, filsafat pendidikan dapat diartikan sebagi studi tentang
pandangan filosofis dari sistem dan aliran filsafat terhadap masalah-masalah
pendidikan sehingga dapat memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan
dan perkembangan individu dan umat Islam secara luas. (HM. Arifin dalam buku
Ilmu Pendidikan Islam)
Pendidikan
seharusnya ditujukan untuk memelihara dan meningkatkan intelektualitas manusia.
Pendidikan tinggi harus bersendikan filsafat metafisika. Filsafat pada dasarnya
adalah cinta intelektual yang datangnya dari Tuhan. (Robert M. Hutckins,
seorang penganut Perenialisme)
Pemesanan : 0853-2521-7257 (WhatsApp)