Rabu, 23 April 2025

Antologi Puisi “The Professor”

  • April 23, 2025
  • Penerbit NEM


Antologi Puisi “The Professor” bermula dari hal sederhana. Sebagaimana biasa, Bambang Subiyakto dan Jumadi ke rumah Ersis Warmansyah Abbas untuk berdiskusi berbagai hal dan terbesit ingatan ke tahun 2006, ya tahun 2006, ketika berstatus dosen muda, berinisiatif menulis antologi puisi dan jadilah antologi puisi Tajuk Bunga.

 

Setelah menyandang jabatan profesor, terbetik untuk menulis antologi puisi sebagaimana hampir dua puluh tahun lalu. Tentu saja, manakala para profesor dalam buku ini menulis beberapa puisi tentu dapat dijadikan antologi puisi. Para profesor dikirimi permintaan melalui WA. Dalam seminggu naskah terkumpul. Ada memang yang tidak sempat menulis puisi karena berbagai hal.

 

Bersegera Ersis Warmansyah Abbas, menjadikan puisi para profesor tersebut dummy antologi puisi berjudul “The Professor” yang siap diterbitkan. Hanya saja karena terjadi “kehangatan” perihal keprofesoran berakibat penerbitan antologi puisi The Professor ditunda dan pada tahun 2025 dijadikan antologi puisi tercetak. Tentu saja penundaan penerbitan tidak menjadikan muatan puisi ketinggalan masa tersebab puisi-puisi para profesor dalam buku bersifat umum.

 

                                                                    PEMBELIAN BUKU: