Monograf Self-Management Penyakit Paru Obstruksi Kronis
PPOK
merupakan kombinasi dari bronchitis obstruksi kronis, emfisema, dan asma.
Bronchitis kronis merupakan akibat dari inflamasi bronkus, yang merangsang
peningkatan produksi mucus, batuk kronis, dan kemungkinan terjadi luka pada
lapisan bronkus. Permasalahan yang
sering muncul pada penyakit kronis seperti PPOK adalah sesak napas (dyspnea), intoleransi aktivitas,
penurunan nafsu makan, proses keluarga yang terganggu, emosional yang mencakup
marah, takut, frustasi dan depresi sehingga mengubah pandangan klien PPOK
tentang masa depannya. Self-management sangat penting bagi klien PPOK di mana klien mempunyai tanggung jawab dalam pengelolaan penyakitnya dan
mempertahankan kesehatan klien dalam kehidupan sehari-hari sehingga kehidupan klien lebih bermakna (Sohanpal, 2012).
Buku ini membahas mengenai strategi yang memberikan
kesempatan pada Pasien PPOK untuk mengatur atau memantau perilakunya sendiri terkait
dengan status kesehatannya serta membantu klien mempertahankan kesehatan dan
meningkatkan keterampilan. Harapannya, hal demikian dapat menambah pengetahuan
pada para pembaca sehingga dapat mengelola kesehatan mereka sehingga tercapai
peningkatan fungsi dan kualitas hidupnya.