Kombinasi Pemberian Aromaterapi Lavender (Lavandula angustifolia) dan Terapi Musik Langgam Jawa sebagai Upaya Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas Tidur Lansia Insomnia Berbasis Roy’s Adaptation Theory
Lansia merupakan
salah satu kelompok atau populasi berisiko (population at risk)
yang semakin meningkat jumlahnya. Populasi berisiko
adalah kumpulan orang-orang yang masalah kesehatannya memiliki kemungkinan akan
berkembang lebih buruk karena adanya faktor-faktor risiko yang akan memengaruhi
kesehatan. Lansia memiliki tiga karakteristik risiko kesehatan yaitu, risiko
biologi termasuk risiko terkait usia, risiko sosial dan lingkungan, serta risiko perilaku atau gaya hidup. Saat ini banyak masalah yang terjadi
pada lansia baik secara fisik maupun psikologis, salah satunya adalah insomnia.
Insomnia adalah keadaan ketika seseorang mengalami kesulitan tidur atau tidak
dapat tidur dengan nyenyak.
Buku ini membahas terkait salah satu intervensi keperawatan gerontik yang cocok untuk lansia yang mengalami insomnia terutama pada gangguan kualitas dan kuantitas tidur lansia yaitu intervensi aromaterapi lavender (Lavandula angustifolia) dan terapi musik langgam Jawa. Harapannya buku ini dapat menjadi pengetahuan pembaca sehingga masalah insomnia terutama pada kualitas dan kuantitas tidur pada lansia bisa teratasi dengan baik.
PEMBELIAN BUKU: