FITOKIMIA
Metabolit sekunder merupakan senyawa metabolit yang tidak esensial bagi pertumbuhan organisme dan ditemukan dalam bentuk yang unik atau berbeda-beda antara spesies yang satu dan lainnya. Fungsi metabolit sekunder dipergunakan organisme untuk berinteraksi dengan lingkungannya, baik untuk mempertahankan diri, penarik pollinator, dan sebagai molekul signal bagi organisme. Namun, di balik metabolit sekunder yang dihasilkan oleh organisme yang berfungsi bagi organisme tersebut, metabolit sekunder juga bermanfaat bagi pengembangan obat di dunia kefarmasian. Bagaimana cara mendapatkan salah satu golongan metabolit sekunder yang dijadikan sebagai zat aktif dari suatu pengembangan obat herbal menggunakan metode fitokimia?
Buku panduan praktikum fitokimia ini ditujukan bagi mahasiswa pada mata kuliah fitokimia dalam bidang biologi farmasi (bahan alam), bidang kimia, dan bidang terkait yang lain.
Keseluruhan isi buku ini lebih membahas dasar-dasar bagaimana runtutan mengisolasi salah satu golongan metabolit sekunder, mulai dari penapisan fitokimia, ekstraksi, fraksinasi, sampai cara identifikasi metabolit sekunder, dan dilengkapi dengan evaluasi agar dapat memahami setiap hasil dari perlakuan prosedur praktikum pada setiap bab. Saran dan kritik yang membangun begitu terbuka untuk diterima bagi kesempurnaan buku ini. Semoga buku panduan praktikum fitokimia dapat memberi manfaat yang besar bagi pembaca.