Briket Arang dari Limbah Kayu
Buku ini akan membahas proses pembuatan briket arang dengan bahan baku serbuk arang kayu limbah industri kayu lapis (sisa pengupasan finir) jenis Meranti Merah, Kapur serta Keruing dan kayu limbah HTI (bagian tajuk) jenis Mangium dan Gmelina dengan menggunakan perekat tepung tapioka. Kayu limbah industri kayu lapis yang digunakan berasal dari industri PT Sumalindo Lestari Jaya dan kayu limbah HTI berasal dari areal HTI PT. Sumalindo Lestari Jaya, Kalimantan Timur. Kualitas briket arang yang dibahas dalam buku ini berdasarkan standar kualitas briket arang Indonesia, Jepang, Inggris, dan Amerika. Parameter pengujian yang dilakukan seperti kerapatan, kadar air, keteguhan tekan, kadar zat mudah menguap, kadar abu, kadar karbon terikat dan nilai kalor. Analisa data menggunakan Percobaan Faktorial dengan rancangan dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan Pengujian lanjutan terhadap nilai rataan menggunakan Uji LSD (Least Significant Difference).