Senin, 02 Agustus 2021

Potensi Formulasi Infusa Daun Sirih (Piper betle L), Ekstrak Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dan Ekstrak Bundung (Actinoscirpus grossus) sebagai Terapi Kandidiasis

  • Agustus 02, 2021
  • Penerbit NEM

 


Antiseptik adalah senyawa kimia yang digunakan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaringan yang hidup seperti permukaan kulit dan membran mukosa. Antiseptik di antaranya digunakan untuk beberapa keperluan seperti mencuci tangan, membersihkan ruang operasi sebelum dan sesudah tindakan operasi, membersihkan kulit bagian luka tubuh yang akan dilakukan pembedahan, membersihkan bagian yang disiapkan untuk disuntik, baik sebelum maupun sesudah ditusuk jarum, dan membersihkan kulit secara keseluruhan.

Pemanfaatan bahan-bahan alam sebagai obat tradisional akhir-akhir ini mengalami peningkatan. Penggunaan obat tradisional dinilai memiliki efek samping lebih kecil dibandingkan dengan obat yang berasal dari bahan kimia dan harganya lebih terjangkau. Delapan puluh persen penduduk Indonesia hidup di pedesaan dan kadang sulit dijangkau oleh tim medis dan obat-obatan modern. Mahalnya biaya pengobatan modern menyebabkan masyarakat keanyakan berpaling ke obat tradisional yang berasal dari alam.

Buku ini berisi 9 (sembilan) bab yang di antaranya membahas mengenai Virus Corona Disease, Antiseptik, Bahan-bahan Kimiawi Antiseptik, Pemanfaatan Herbal, Tanaman Sirih Hijau (Piper betle), Tanaman Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia), Tanaman Bundung (Actinuscirpus grossus), dan Hasil Uji Formulasi.